道德真经 Dao De Zhen Jing BAB 1 - 5

Dao De Jing

Silahkan Login Untuk Membaca Detail

上篇:《道经》
Berikut adalah Bagian Satu dari Ching Tao ( 道 经 )
 
1.道可道,非常道;名可名,非常名。无,名天地之始;有,名万物之母。故常无,欲以观其妙;常有,欲以观其徼(jiao:四声)。此两者,同出而异名,同谓之玄。玄之又玄,众妙之门。 〖解读〗
 
Bab 1 : Sifat Tao yang maha besar

Tao yang dapat dibicarakan bukanlah tao yang sebenarnya / yang abadi dan nama yang dapat diberikan bukanlah nama yang sejati. 

Tiada nama itulah kondisi permulaan terjadinya langit dan bumi . Setelah ada nama itulah induk dari segala benda. Maka dengan selalu meniadakan keinginan melihat kegaiban Tao.

Dengan kemauan yang sungguh-sungguh dapatkah orang menyelami buah bekerjanya Tao. Keduanya ini adalah sama, hanya namanya saja yang berbeda, dua-duanya dikatakan gaib, sekali lagi gaib dan pintu dari segala kegaiban.
 
 
2.天下皆知美之为美,斯恶已;皆知善之为善,斯不善已。有无相生,难易相成,长短相形,高下相盈,音声相和,前后相随,恒也。是以圣人处无为之事,行不言之教;万物作而弗始, 生而弗有,为而弗恃(shi:四声),功成而弗居。夫唯弗居,是以不去。〖解读〗
 
Bab 2 : Hidup sesuai dengan Tao

Di dunia ini segala sesuatu yang indah dan baik bilamana telah diketahui oleh manusia, di samping itu pasti ada yang buruk dan jahat. 

Setelah kebajikan diketahui manusia sebagai kebajikan, tentu muncul ketidak bajikan / kejahatan. Maka timbullah keseimbangan ada dan tidak ada. Terjadilah saling keterkaitan antara sesuatu yang sukar dan mudah.

Perbandingan antara panjang dan pendek, antara tinggi dan rendah. Suara tinggi dan suara rendah memiliki keselarasan. Yang di depan dan yang di belakang saling mengikuti.

Maka dari itu, Orang suci berada dalam kedudukan tidak berbuat. Memberikan pelajaran dengan tanpa berkata. Bagaikan alam yang menciptakan segala benda dan segala makhluk dengan sewajarnya, menghidupi segalanya tetapi tidak menganggap sebagai miliknya.

Bekerja tetapi tidak membanggakan kepandaiannya, berjasa tetapi tidak mengakui pahalanya. Oleh karena mengakui tidak mempunyai apa-apa, maka ia tidak kehilangan apa-apa.
 
 
3.不尚贤,使民不争。不贵难得之货,使民不为盗;不见可欲,使民心不乱。是以圣人之治,虚其心,实其腹,弱其志,强其骨。常使民无知无欲,使夫智者不敢为也。为无为,则无不治 。〖解读〗
 
Bab 3 : Pemerintahan negeri atas dasar Tao

Jangan membanggakan kepandaian, agar tidak menyebabkan rakyat berebut dan bersaing. 

Jangan membanggakan / memuliakan benda-benda langkah / yang sulit didapat agar tidak menimbulkan nafsu rakyat untuk mencuri.

Jangan memperhatikan sesuatu yang dapat menimbulkan nafsu serakah , agar rakyat tidak kalut.

Seorang raja yang budiman mempunyai cara memerintah negeri dengan senantiasa berdaya upaya melemahkan pikiran rakyat untuk hidup mewah dan meniadakan nafsu serakah, nafsu kejahatan, sebaliknya membuat perut mereka kenyang dan membuat tulang-tulang mereka kuat.

Senantiasa berusaha agar rakyat tidak berpengetahuan rendah, tidak timbul nafsu serakah dan angkara murka. Walaupun di antara mereka ada yang mengerti tipu muslihat, tetapi tentu mereka tidak berani melaksanakan, karena dalam suasana yang tentram dan kehidupan yang serdehana, pengaruh kejahatan akan musnah.

Melakukan kebajikan tanpa berbuat yaitu sesuai dengan pribadianya, dengan tanpa memakai keinginan / sang aku ikut bekerja, dengan demikian semua akan teratur dengan baik dan sempurna.
 
 
4.道冲,而用之或不盈。渊兮,似万物之宗;挫其锐,解其纷,和其光,同其尘,湛兮,似或存。吾不知谁之子,象帝之先。〖解读〗
 
Bab 4 : Kegaiban Tao

Walaupun dituang dan digunakan terus-menerus Tao tak bisa habis, sebaliknya diisi sebanyak-banyaknya pun tidak bisa penuh. Bagaikan air sungai yang tak dapat dijajaki, ia adalah sumber segala benda.

Menumpulkan ketajaman dan menyelesaikan kekalutan.
Membuat kesadaran segala kegemilangan menjadi serupa debu.
Bentuk suram, samar-samar tidak nyata bagaikan tenggelam di dalam air yang dalam, akan tetapi di dalamnya nyata ada intisari dari suatu hukum yang amat sempurna.
Aku tidak tahu anak siapakah Tao itu, rupanya ia sudah ada lebih dahulu.
 
 
5.天地不仁,以万物为刍(chu:二声)狗。圣人不仁,以百姓为刍狗。天地之间,其犹橐(tuo:二声)龠(yue:四声)乎?虚而不屈,动而愈出。多言数穷,不如守中。〖解读〗
 
Bab 5 : Sifat wajar dari Tao
 
Langit dan bumi itu adil tanpa kasih, memandang segala makhluk bagaikan anjing rumput (Menyia-nyiakan).

Para suci itu adil, memandang manusia yang sifatnya egoistis bagaikan Anjing rumput (Menyia-nyiakan).

Di antara langit dan bumi ada suatu gaya gaib yang senantiasa menciptakan dan menghidupi tanpa ada akhirnya, hingga laksana pompa angin dari tukang besi, yang meskipun kosong tetapi tidak hampa, makin cepat gerakan akan mengeluarkan angin semkin banyak. Banyak bicara akan kehabisan, lebih baik berusaha mencapai kesempurnaan.